Friday, 11 September 2015

Prosedur Pemakaian Full Body Harness

PROSEDUR PEMAKAIAN FULL BODY HARNESS


1.     RUANG LINGKUP
Instruksi kerja ini digunakan untuk pemakaian alat pelindung diri dalam melakukan pekerjaan pada ketinggian untuk melindungi kemungkinan orang terjatuh dari tempat ketinggian yang tidak disertai dengan pengamanan. Sistem pelindung jatuh yang digunakan harus disesuaikan dengan jenis kerja serta kondisi yang ada. Prinsip penggunaan full body safety harness adalah sesuai dengan prosedur penggunaan safety harness yang aman, dan harus sesuai dengan undang-undang, legalisasi, regulasi dan standar relevan yang di patuhi perusahaan
2.     TUJUAN
Tujuan dari instruksi kerja ini adalah untuk menjamin personil menggunakan full body harness yang benar.
3.     PENANGGUNGJAWAB
3.1.   Direktur
3.2.   Pengawas
4.     TEMPAT
Instruksi kerja ini digunakan di segala situasi di mana pekerja bekerja pada ketinggian, dimana ada kemungkinan untuk jatuh dari ketinggian lebih dari dua (1.8 m) meter atau di segala situasi di mana prosedur kerja menyatakan bahwa harness harus digunakan
5.     PERLENGKAPAN
5.1.      Kelengkapan Administrasi
a)     Job Safety Analysis (JSA)
b)    Risk Assessment
5.2.      Perlengkapan Utama
a)      Full Safety Body Harness
b)      Lanyard
5.3.      Peralatan Pendukung/Material
a)     Full body harness,
b)    Lanyard

6.     PROSEDUR
6.1.   Persiapan
  1. Lakukan pengarahan dengan tail gate meeting bersama semua anggota Tim untuk membahas dan memahami SOP dan JSA hingga benar-benar dimengerti oleh setiap anggota Tim ketika pekerjaan dilaksanakan dan semua didokumentasikan
  2. Beritahu Personil yang akan melakukan pekerjaan pemeriksaan pada ketinggian diatas 1,8 m 
6.2.   Persiapan Kerja
  1.  Item Yang Diinspeksi
          a.      Full Safety Body Harnnes
  • Yakinkan dan pastikan bahwa tali pada full body harness tidak ada yang terpelintir, pastikan dan lepaskan setiap pengencang,
  • Yakinkan full body harness dilengkapi D-ring pada bagian belakangnya
  • Yakinkan dan pastikan bahwa full body harness sesuai dengan standar dan regulasi yang berlaku
  •  Yakinkan dan pastikan bahwa full body harness tidak  pernah digunakan dengan berat yang berlebihan,
  • Yakinkan dan pastikan full body harness tidak karat, dan atau terkontaminasi bahan kimia (minyak, oli, cairan, dll),
  •  Yakinkan ada orang lain yang berkompeten untuk melakukan pemeriksaan full body harness dan pastikan bahwa semua baik dan berfungsi
  •  Dokumentasikan hasil pemeriksaan
          b.      Lanyard
  • Yakinkan dan pastikan panjang lanyard adalah 4 feet dan tidak melebihi 6 feet,
  • Yakinkan dan pastikan lanyards tidak ada yang rapuh, robek atau tanda-tanda kerusakan lainnya,
  •  Yakinkan dan pastikan lanyard dilengkapi dengan locking snaphooks,
  •  Yakinkan dan pastikan lanyard dipasang  pada D-ring mounted di bagian belakang harness,
  •  Yakinkan dan pastikan lanyard belum pernah terkena impact akibat dari jatuh,
  • Yakinkan ada orang lain yang berkompeten untuk melakukan pemeriksaan lanyard dan pastikan bahwa semua baik dan berfungsi,
  • Dokumentasikan hasil pemeriksaan dan difile,
6.3.   Pelaksanaan Kerja
  1. Pegang full body harness pada cincin “D” dan goyangkan perlahan, pastikan tali tidak terpelintir,
  2. Pegang cincin “D”, angkat full body harness melewati kepala dan masukkan tangan satu per satu melalui tali,
  3. Pasang full body harness hingga menyentuh bahu dan pastikan bahwa cincin “D” berada dibelakang leher,
  4. Tarik tali diantara kaki dan lingkarkan pada salah satu kaki dan kencangkan, pastikan bahwa tali pada kaki tidak tertukar,
  5. Pastikan dengan tangan bahwa full body harness terpasang dengan benar dan tidak ada tali yang terpelintir,
  6. Catatan : full body harness harus pas tapi tidak terlalu kencang
  7. Biarkan orang lain yang berkompeten untuk memeriksa full body harness dan memasang lanyard pada cincin “D” bila diperlukan
Semoga Artikel ini bermanfaat...

Baca juga...

No comments:

Post a Comment